Batam-(RempangPos.Com)-Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 baru saja selesai dilaksanakan. Pesta demokrasi terbesar sepanjang sejarah Indonesia ini menjadi tolok ukur kedewasaan berpolitik masyarakat di seluruh nusantara.
Sebagai bentuk rasa syukur atas terlaksananya Pilkada serentak tahun 2024 dengan aman dan lancar di seluruh wilayah kota Batam, Gerakan Masyarakat Perantau atau GMP menggelar kegiatan Coffee Break Deklarasi Damai Pasca Pilkada tahun 2024.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan sangat meriah sejak pagi hari hingga puncak acara pada malam harinya. Acara tersebut dilaksanakan di Pasar Dotamana, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, kita Batam, Minggu (1/12/2024).
Acara Deklarasi Damai Pasca Pilkada serentak ini semakin bertambah meriah dengan hadirnya hiburan Dendang KIM berhadiah bersama Bundo Em. Selain itu artis-artis ternama kota batam tak ingin ketinggalan turut memeriahkan acara itu.
Ketua Panitia Pelaksana, Asril mengucapkan selamat datang dan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan waktu para tamu undangan untuk menghadiri acara deklarasi damai pasca Pilkada tahun 2024 malam ini.
Menurutnya, tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mempersatukan seluruh perantau-perantau dari seluruh Indonesia yang ada di kota Batam, tanpa memandang suku, agama dan ras.
“GMP ini lahir untuk mempersatukan para perantau dari seluruh Indonesia, tanpa haru membeda-bendakan suku, agama dan ras,” ungkap Asril dalam sambutannya.
Pihaknya berharap, melalui kegiatan ini akan muncul kembali rasa persatuan dan kesatuan antar seluruh masyarakat di kota Batam, usai pelaksanaan pemilihan kepala daerah beberapa waktu yang lalu.
“Beda pilihan itu adalah hal yang wajar. Dan, sekarang kita sudah mendapatkan pemimpin pilihan rakyat. Mari kita jaga kondusifitas kamtibmas agar tetap terjaga dengan baik di kioa yang kita cintai ini,” ajaknya.
Kemudian, dalam kesempatan itu juga Asril mengucapkan ribuan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan baik moril maupun materiil, sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik.
“Mewakili seluruh panitia pelaksana, saya mengucapkan ribuan terima kasih atas bantuan moril maupun materil yang telah diberikan, sehingga acara kita malam ini dapat terlaksana dengan aman dan lancar,” ucap Asril.
Di lokasi yang sama, Ketua Gerakan Masyarakat Perantau, Vijai Kusuma mengatakan terbentuknya GMP ini atas inisiasi dari teman-temannya yang ingin mempersatukan para perantau dari seluruh Indonesia yang ada di kota Batam dalam sebuah wadah organisasi.
Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa penduduk kota Batam mayoritas perantau yang berasal dari seluruh daerah yang ada di Indonesia. Biasanya, para perantau itu akan bergabung di organisasi yang menaungi sukunya masing-masing.
“Nah, kita menginginkan di GMP ini, yang menjadi anggotanya berasal dari suku-suku dan daerah-daerah yang ada di Indonesia tanpa membeda-bedakan suku, agama dan ras,” ucap Vijai yang saat itu didampingi Sekretaris, Arisal Fitra, S.H disela-sela kegiatan.
Menurutnya, dengan disatukannya para perantau dari seluruh Indonesia ini kedalam sebuah wadah irganisasi GMP, diharapkan dapat memberikan peluang-peluang serta kesempatan yang lebih luas lagi bagi anggotanya.
Masih menurut Vijai, kedepan pihaknya akan membuka Balai Latihan Kerja yang diperuntukkan bagi para perantau yang baru datang di kota Batam, dan belum memiliki pengalaman kerja.
“Mudah-mudahan kedepan kita akan buka Balai Latihan Kerja yang dikhususkan untuk saudara – saudara kita yang baru datang dari kampung halaman, yang belum mempunyai penagalaman kerja, untuk memudahkannya mendapatkan oekerjaan di kota Batam,” pungkasnya.
Tampak hadir dalam kegiatan itu, Pendiri GMP, Marthias Koto, Ketua Gerakan Masyarakat Perantau, Vijai Kusuma beserta Sekretaris, Arisal Fitra, Dewan Penasehat, Ketua Panitia Pelaksana, Asril serta jajaran pengurus GMP dan Pasar Dotamana Batam Center.(Herry)
Redaksi